the best

the best
Assalamu'alaikum.Wr.Wb.

Tuesday, September 23, 2014

Raksa tidak sendirian (5 Logam Cair)

Air raksa merupakan salah satu logam yang berbentuk cair. disebut juga dengan merkuri dengan dengan simbol Hg pada tabel periodik. Ternyata logam yang bersifat cair ini tidak sendirian di muka bumi ini. Ada beberapa logam lain yang bersifat cair sama dengan merkuri tersebut.







Berikut adalah Logam-logam yang seharusnya bersifat padat namun di bumi pada suhu ruangan logam ini berbentuk cair.

1. Air Raksa

 
Air raksa, sebutannya adalah air itu membuktikan bahwa itu bukanlah logam, tetapi kenyataannya air raksa adalah sejenis logam yang dalam suhu kamar berbentuk cairan. Raksa (nama lama: air raksa) atau merkuri atau hydrargyrum (bahasa Latin: Hydrargyrum, air/cairan perak) adalah unsur kimia pada tabel periodik dengan simbol Hg dan nomor atom 80.

Unsur golongan logam transisi ini berwarna keperakan dan merupakan satu dari lima unsur (bersama cesium, fransium, galium, dan brom) yang berbentuk cair dalam suhu kamar, serta mudah menguap.[butuh rujukan] Hg akan memadat pada tekanan 7.640 Atm. Kelimpahan Hg di bumi menempati di urutan ke-67 di antara elemen lainnya pada kerak bumi.[butuh rujukan] Di alam, merkuri (Hg) ditemukan dalam bentuk unsur merkuri (Hg0), merkuri monovalen (Hg1+), dan bivalen (Hg2+).

Raksa banyak digunakan sebagai bahan amalgam gigi, termometer, barometer, dan peralatan ilmiah lain, walaupun penggunaannya untuk bahan pengisi termometer telah digantikan (oleh termometer alkohol, digital, atau termistor) dengan alasan kesehatan dan keamanan karena sifat toksik yang dimilikinya. Unsur ini diperoleh terutama melalui proses reduksi dari cinnabar mineral. Densitasnya yang tinggi menyebabkan benda-benda seperti bola biliar menjadi terapung jika diletakkan di dalam cairan raksa hanya dengan 20 persen volumenya terendam.
2. Sesium

Berkas:Cesium.jpg
Sesium adalah unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki simbol Cs (dari nama Latinnya, Caesium) dan nomor atom 55. Unsur kimia ini merupakan logam alkali yang lunak dan berwarna putih keemasan, yang adalah salah satu dari tiga unsur logam berwujud cair pada atau sekitar suhu ruangan. Penggunaan paling terkenal unsur kimia ini adalah dalam jam atom.

Sesium isotop 133 digunakan untuk jam atom yang digunakan oleh ilmuwan sebagai referensi untuk memantau waktu tempuh riset dengan sangat tepat. Menurut BIPM (badan yang memelihara standar Satuan Sistem Internasional), definisi satu detik adalah waktu yang diperlukan atom Sesium-133 untuk bergetar sebanyak 9.192.631.770 kali.
3. Fransium



Fransium adalah suatu unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki lambang Fr dan nomor atom 87. Fransium ditemukan oleh Marguerite Perey di prancis (namanya diambil dari sini) pada tahun 1939. Massa Atom : 223, Titik Leleh : 27 C, Titik Didih : 677 C, Jumlah Proton/Elektron : 87, Jumlah Neutron : 136, Klasifikasi : Logam Alkali, Struktur Bentuknya : Kubik, Warna : Tidak diketahui, Konfigurasi Elektron : [Rn] 7s1
Keberadaan di Alam : 1) Berasal dari peluruhan Aktinium (Ac), 2) Bersifat Radioaktif dengan waktu paro 21,8 menit, 3) Persen di kerak bumi (Sangat sedikit). Aplikasi Fluorin dalam kehidupan sehari-hari : Untuk Fransium (Fr), karena umurnya pendek, penggunaan Fr terbatas dan tidak secara komersial. Fr telah digunakan untuk menentukan kadar Aktinum (Ac) dalam materi alam (Fr adalah produk peluruhan Ac) dan dalam penelitian biologi untuk mempelajari organ tubuh tikus.
4. Galium

Berkas:Gallium crystals.jpg
Gallium adalah suatu unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki lambang Ga dan nomor atom 31. Sebuah logam miskin yang jarang, dan lembut, gallium merupakan benda padat yang mudah melebur pada suhu rendah namun mencair lebih lambat di atas suhu kamar dan memang akan melebur di tangan. Terbentuk dalam jumlah sedikit dalam bauksit dan bijih seng. Penerapan pentingnya ialah dalam senyawa galium arsenida, digunakan sebagai semikonduktor, terutama dalam diode pemancar cahaya.
5. Bromin

http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/7/7c/Bromine_25ml.jpg
Bromin atau brom (bahasa Yunani: βρωμος, brómos - berbau pesing), adalah unsur kimia pada tabel periodik yang memiliki simbol Br dan nomor atom 35. Unsur dari deret kimia halogen ini berbentuk cairan berwarna merah pada suhu kamar dan memiliki reaktivitas di antara klor dan yodium. Dalam bentuk cairan, zat ini bersifat korosif terhadap jaringan sel manusia dan uapnya menyebabkan iritasi pada mata dan tenggorokan. Dalam bentuk gas, bromin bersifat toksik.


Sumber: 
http://unsur2kimiaku.ueuo.com/fr.html
http://id.wikipedia.org/wiki/Fransium
http://id.wikipedia.org/wiki/Galium
http://id.wikipedia.org/wiki/Bromin
http://id.wikipedia.org/wiki/Raksa
http://id.wikipedia.org/wiki/Sesium

1 comment:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...